Oleh : La Ode Muh Fardan
Besar pengorbanan yang engkau berikan
tak satu’pun langkah’mu yang tak berarti di hidupku
kau keluarkan semua tenaga’mu untuk melahirkan’ku
meski semua yg terbaik telah ku berikan pada’mu
itu semua tak akan bisa menggantikan semua
Secoret kata ini, kutuliskan
Betapa besar pengorbanan’mu untuk anak’mu
Kini aku bisa memahami,
Betapa berartinya diri’mu di dunia’ku
tak mampu aku membalas semua pengorbanan’mu
hanya menghormati dan memberi yg terbaik untuk’mu
meski tak besar,aku terus berusaha untuk bisa membuat diri’mu tersenyum melihat anak’mu
IBU terimakasih, kasih dan pengorbanan’mu akan terus aku ingat.
begitu tegar kau hadapi yg telah terjadi,.
seolah tak pernah ada takut’.
kau adalah ibu yg berperan sebagai ayah di kala kami masih kecil,.
menghidupiku dengan penuh perjuangan,.
tanpa ada bantuan dari seorang ayah,..
perjuangan mu begitu besar untuku ibu,.
perjuanganmu terlalu dalam hingga ta dapat ku balas,.
Doa'kan lah aku ibu,.
Rhidoilah aku tuhan,.
agar ikhtiarku untuk membahagiakan nya, tak keluar arah dari jalanmu ya allah,.
By : L.M.F
- Ayo Berkomentar
- Facebook Comment
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
AYO LIBURAN KE KENDARI
BACA JUGA BERITA TERKINI LAINNYA
-
▼
2016
(93)
-
▼
Juni
(20)
- Pandangan Ketua FORKOM Bau-Bau Kota Kendari Terkai...
- Secoret Ringkasan Untuk Mahasiswa Tingkat Akhir
- Antara Tujuan Rumah dan Organisasi Kampus
- Tuntaskan Keadilan Untuk Jalil
- Hukum tanpa Sanksi Ibarat Macan Ompong Tak Menakutkan
- NASEHAT RAKYAT UNTUK POLISI SATLANTAS, DI BALIK TU...
- Tiga Golongan Rakyat Indonesia
- Sekilas Cerita Kuliah di FKM UHO
- Sepenggal Cerita Tentang Kita
- Trending topic, Jagalah Negeri ini dari Manusia Bodoh
- Bank Indonesia & GenBI SULTRA Berbagi Bersama 100 ...
- Sehatpun di Manipulasi
- Potret Jurnal Ku
- Sultra Butuh Pemimpin Bertangan Besi, Memimpin den...
- Pena Cakrawala
- Seruan dalam Keheningan Jiwa Seorang Pejuang
- Mahasiswa Kota Kendari Bersuara Akan Keadilan Raky...
- Komentar Mahasiswa UHO saat Menyambut Bulan Ramadhan
- Anak Kos Mempunyai Hukum Tersendiri Untuk Menjalan...
- Untuk Ibu Tercinta
-
▼
Juni
(20)
0 komentar:
Posting Komentar